YAKOBUS 3:1

Yakobus 3 : 1 ;

Janganlah banyak orang diantara kamu mau menjadi guru,

sebab kita tahu, bahwa sebagai guru kita akan dihakimi me-

nurut ukuran yang lebih berat.

Sebagai pelayan Tuhan yang mengajarkan jalan yang benar, kita harus hati-hati

didalam menyampaikan pengajaran kita karena sebagai pengajar jika mengajar-

kan hal yang salah tentulah kita akan dihakimi lebih berat. Hati-hati dengan apa

yang akan kita sampaikan kepada jemaat. Jemaat itu tahunya menyerap apa

yang diajarkan pendetanya.

Nubuat-nubuat yang ada di Alkitab tidak semua orang mengerti, itulah yang ku-

alami saat kusampaikan kepada gereja Tuhan meskipun sudah disingkapkan se-

cara detail bahkan pendeta-pendeta yang sudah belajar theology dan melayani

pun mereka masih ada yang tidak bisa percaya dengan nubuat yang telah kusi-

ngkapkan. Yang lebih membingungkanku bahkan ada hamba Tuhan yang pela-

yanannya disertai Tuhan pun bisa-bisanya tidak percaya. Tentu saja saya heran

melihat hal ini, adanya mukjizat yang menyertai pelayananya itu berarti ada Roh

Kudus yang bekerja di dalam pelayanannya, tetapi mengapa dia tidak percaya

dengan nubuat-nubuat yang telah disingkapkan? Yang menjadi pertanyaan bagiku

mengapa Roh Kudus tidak bekerja untuk membuka mata rohaninya dan membuat-

nya menjadi percaya?

Kemudian saya menyadari bahwa ternyata bukan karena Roh Kudus tidak mau

memberitahukan, tetapi masalahnya orang tersebut tidak mau membuka hati-

nya untuk memahami dan mendalami nubuat tersebut. Sehingga Roh Kudus tentu

saja tidak dapat memberi penjelasan dan pengertian.

Jangan anda berpikir kalau pelayanan hamba Tuhan begitu hebat tentulah ia

akan masuk sorga. Itu tidak menjadi jaminan sebab ada tertulis di;

Matius 7 : 22 ;

Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku:

“Tuhan,Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu,

dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan

banyak mukjizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah

Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata:

Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku,

kamu sekalian pembuat kejahatan.!

Meskipun sudah punya titel kependetaan dan melayani kalau tidak melakukan

kehendak Bapa mereka juga tidak akan diselamatkan. Kehendak Bapa disini bukan

cuma mengenai perubahan hidup kita yang seperti Kristus, ada banyak hal yang

masih harus kita patuhi antara lain kata PERCAYA, kata percaya disini juga bukan

hanya percaya bahwa Yesus adalah Tuhan tetapi percaya juga dengan firman

yang akan Tuhan lakukan di akhir zaman. Inilah yang akan membuat banyak orang

terjungkal;

Habakuk 1 : 5 ;

Lihatlah di antara bangsa-bangsa dan perhatikanlah, jadilah

heran dan tercengang-cengang, sebab Aku melakukan suatu

pekerjaan dalam zamanmu yang tidak akan kamu percayai,

jika diceritakan.

Pada waktu kedatangan Tuhan yang pertama kalinya kedunia, banyak orang yang

tidak dapat mempercayainya para imam sekalipun yang mengetahui nubuat akan

datangnya Tuhan tidak percaya, sehingga mereka bukan hanya imam-imamnya

saja yang di tolak bahkan bangsanya di tolak Tuhan.

Kehendak Bapa yang lain adalah percaya juga dengan perkataan utusan-Nya yang

akan diutus di akhir zaman. Wahyu 11. Firman ini ada tertulis dengan jelas, tetapi

tetap saja ada yang tidak mau percaya, mereka mau percaya dengan nubuat  yang

lain tetapi kalau disinggung tentang kedua saksi Allah maka tertutuplah kedua teli-

nga mereka rapat-rapat seolah-olah firman itu tidak ada.

Bahkan firman tentang nubuatan kedatangan Elia di akhir zaman Maleakhi 4 : 5

di tolak mentah-mentah  padahal sudah sangat jelas Tuhan berkata di Maleakhi

3 : 1  yang juga berkaitan dengan kedua saksi Allah yang diutus di akhir zaman.

Mereka tidak percaya bahwa Elia akan hadir dalam rupa manusia, mereka perca-

ya Elia hanya hadir dalam roh….so untuk apa pula Tuhan mengutus rohnya Elia

apakah Roh Kudus tidak cukup? Sehingga harus hadir lagi roh Elia?

Kalau memang belum mengerti jangan sembarangan mengajar hati-hati dengan

perkataanmu mengenai nubuat yang ada! Banyak pengajaran yang melenceng

yang telah diajarkan kepada umat Tuhan. Pengajaran yang justru membuat umat

Tuhan menjadi tidak percaya dengan nubuatan yang sebenarnya akan terjadi.

Memang Tuhan akan mengutus Elia tetapi bukan Elia zaman dulu yang akan hadir

melainkan rohnya Elia dan rohnya akan menghinggapi atau lebih tepatnya kuasa
Elia diimpartasikan kepada salah satu dari kedua saksi Allah yang diutus 

bukannya roh yang tanpa bentuk yang akan hadir.

Tuhan Yesus telah mengingatkan sebelum ke sorga, pada saat Ia ada di dunia

demikian;

Yohanes 13 : 20 ;

Aku berkata kepadamu : Sesungguhnya barangsiapa menerima

orang yang Kuutus, ia menerima Aku, dan barangsiapa meneri-

ma Aku, ia menerima Dia yang mengutus Aku.

Lukas 10 : 16 ;

Barangsiapa mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku;  dan

barangsiapa menolak kamu ia menolak Aku; dan barangsiapa

menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku.

Di zaman akhir ini Tuhan telah mengutus nabi-Nya untuk menyingkapkan seluruh

nubuatan yang ada di alkitab. Ada banyak tugas seorang nabi selain mengajar,

memberkati, menyembuhkan, menasehati, menegur, menghukum, menubuatkan,

memperingatkan, menyelamatkan, menakhlukkan raja-raja yang susah diatur ia

juga di tugaskan memperbaiki pengajaran-pengajaran yang salah dan menying-

kapkan nubuat-nubuat.

Setelah dibawa Tuhan ke Gbi Rock saya berkenalan dengan pendeta-pendeta

disana yang juga tidak bisa percaya, ketidakpercayan mereka ada yang disebab-

kan karena saya ada menceritakan mengenai ramalan di blog saya yang dibaca

mereka, ternyata disana ada pendeta yang anti dengan ramalan. Seharusnya

kita tidak perlu anti kali terhadap yang namanya ramalan. Kalau ramalannya

itu memang sudah ada juga didalam nubuatan Alkitab mengapa pula kita jadi

menolak percaya?

Tadinya saya kasih tahu blog saya ini cuma ke satu orang dan sudah saya ingat-

kan supaya jangan disebarkan rupanya disebarkan juga. Lalu ada juga dari mereka

yang setengah percaya setengah bingung tadinya berteman tiba-tiba temannya

berubah jadi Elijah Returns..? kan bingunglah dia jadinya, lalu Elijah returns

ini menjadi masalah baginya, akupun disemprot kenapa Elijahnya yang dibesar-

besarkan? Kenapa bukan nama Tuhan Yesus saja yang dituliskan?

Loh…aku jadi ikut bingung? Kan aku lagi nulis kisahnya elia yang disertai Tuhan

Yesus, jadi sudahlah pasti namanya elia yang lebih banyak tertulis, seharusnya

yang kau perhatikan itu bukan elianya tetapi Tuhannya yang telah melakukan

hal-hal yang hebat pada Elia. Kamu sendiri yang salah focus, kenapa pula elia

yang dikau perhatikan bukannya Tuhan Yesus? Firman yang tertulis di Yakobus

5 : 17, dengan jelas mengatakan Elia cuma manusia biasa, kalau dia banyak

melakukan hal-hal yang dahsyat itu semua karena Tuhan Yesus. Aku pakai

nama Elia itu justru hendak memberitakan perbuatan Tuhan Yesus yang

kembali berkarya atas hambanya ini. Sebenarnya nama Elia ga lebih besar

dari kedua panggilan terakhir yang Tuhan berikan.  Lalu kenapa saya lebih

suka pakai nama elia?

Itu karena Tuhan telah banyak melakukan perkara yang dahsyat padanya dan

aku senang membicarakan dan membangga-banggakan perbuatan Tuhan

atas pribadi Elia. Biarlah Tuhan Yesus yang menjadi pusat perhatian dunia,

bukannya aku, itulah sebabnya aku ga mau taruh-taruh fotogenicku yang 10”

kedalam blogku ini. Nanti aku pula yang jadi perhatian.

Lagipula tadinya aku sebenarnya juga mau pakai nama Tuhan Yesus besar-besar

menjadi judul blogku JESUS IS COMING SOON tapi aku ga pinter bahasa inggris

dalam hati aku berpikir apa sudah benar kalau judulnya seperti ini? Nanti salah

pula jadi tertawaan orang. Sehingga akhirnya saya pakai judul EMBASSY OF
HEAVEN, kalau judulnya beginikan sudah pasti benar?

DOUBLE GRACE DOUBLE REST

Beberapa waktu yang lalu saya diajak teman ke Sembahe untuk mnegikuti

ibadah Kenaikan Isa Almasih tanggal 14 mei 2015 yang dilakukan di alam

terbuka oleh Gbi  Rock. Memang sebelumnya saya juga sudah pernah beberapa

kali diajak teman ibadah disana walaupun saya bukan jemaat Gbi Rock karena

saya biasanya ibadah di Gbi Novotel  salah satu gereja cabang dari Gbi Medan Plaza.

Seperti biasanya hadirat Tuhan yang selalu hadir saat ibadah, itu juga terjadi di ibadah

kebaktian hari minggu di Gbi Rock mereka merasakan hadirat Tuhan yang kuat

begitu juga ketika ibadah di Sembahe, gembalanya saat itu langsung mengadakan

Altar call,banyak jemaatnya yang rebah hanya dalam beberapa saat.  Setelah ibadah

 usai saya di undang oleh gembalanya untuk mengikuti  ibadah minggu di gereja mereka.

    Saya datang ke gereja mereka lagi hari minggu tepatnya hari pentacosta waktu itu pas

hari minggu. Saya teringat undangan mereka jadi saya datang di ibadah mereka pukul 10,

jam 8nya saya masih di Novotel, belum selesai ibadah pertama saya sudah langsung 

bertolak ke Gbi Rock ntah mengapa ada dorongan kesana. Sesampai disana khotbahnya

tentang dynamos atau kuasa, sehabis khotbah pendetanya memberkati dengan kuasa

double, waktu itu saya agak heran juga sepertinya di gereja ini Tuhan juga memberikan

tuntunannya. Lalu minggu depannya saya masih ikut ibadah disana karena diajak teman

jadi saya ikut.  

    Kali kedua yang khotbah adalah Suzan Hoover dari wibi, khotbahnya tentang cara

pandang kita harus berubah setelah diberi kuasa kita bukan manusia biasa lagi tapi

sudah berkuasa,kuasa yang mengubahkan keadaan ,yang diperlukan adalah tindakan kita.

Lagi-lagi saya merasakan ada tuntunan ditempat ini, saya merasa aneh juga mengapa

selalu diundang dan diajak, terus ada tuntunannya pula, dalam hatiku bertanya apakah

Tuhan menginginkan aku berada disini? tapi disinikan ga ada bangun rumah Tuhan

sedangkan rumah Tuhan itu harus ada sesuai nubuatan pikirku. Hari sabtunya lagi-lagi

saya disuruh ikut ibadah malam dan saya tetap datang, gembalanya berkhotbah tentang

bangun rumah Tuhan, tetapi pikiran saya waktu mendengar hal itu masih belum terjaga.

Padahal  lagu yang mengiringi ibadah saat itu liriknya begini :

                  Kau slalu punya cara untuk menolongku

                  Kau slalu punya cara tuk keajaibanmu

                  Kau dahsyat dalam segala perbuatanMu

                  Dan ku tenang di dalamMu Tuhan

    Waktu mau pulang saya bersua dengan ibu gembala lalu saya disuruh datang lagi 

ikut ibadah hari minggu oleh ibu gembalanya.

    Saya baru terhenyak dan terkejut ketika di umumkan di ibadah minggunya bahwa

uang untuk membangun gereja sudah terkumpul sekian duit. Jadi? mereka juga mau

bangun gereja? Tadinya saya masih meragukan apa betul saya hendak ditaruh kesana

oleh Tuhan, apa mungkin karena tidak ada bangunan rumah Tuhan, nah sekarang

sepertinya Tuhan yang kasih tahu mereka juga sedang mempersiapkan pembangunan.

Dan saya juga melihat tema yang mereka miliki untuk tahun 2015 ini adalah double

grace double rest.

    Di Gbi Rock saya langsung diajak untuk mengabarkan injil dan melakukan pelayanan

 kasih. Waktu itu saya juga langsung minta sama gembalanya mengadakan KKR.

Jadi dalam waktu dekat akan diadakan Kebaktian Kebangunan Rohani  di Gbi Rock.

     Memang inilah yang kunantikan sejak lama ada gereja yang mau mengajak

bekerjasama, karena memang itu juga yang Tuhan inginkan bahkan sudah lama dan

berkali-kali Tuhan sampaikan di gerejanya harus kerjasama tetapi tidak ada respon.

Sebelumnya kerja sendiri. Menulis beberapa artikel tuntunan hidup manusia, lalu

membagi-bagikannya kepada mereka yang memerlukan dengan biaya sendiri  sampai

saya dianggap gila. Jadi saya tetap bekerja walaupun tidak ditawari kerjasama oleh

gereja Tuhan. Inilah yang membuat penuaian menjadi lama terlaksana, karena tidak

adanya kerjasama. Saya juga heran apalagi yang ditunggu oleh gereja Tuhan mengapa

tidak segera melakukan tindakan sementara waktu terus bergulir? Dan jiwa-jiwa

masih banyak yang belum diselamatkan.

Tetapi apa yang telah Tuhan rencanakan takkan mungkin tidak terwujud,

Tuhan hanya menanti adakah yang bersedia kerjasama? Jika tidak ada Tuhan akan
mencari gereja lain yang mau bekerjasama.
Tuhan hendak memakai elia untuk menuai jiwa-jiwa yang berlimpah, itu sudah di
janjikan Tuhan kepada Elia yang disebut juga Josua di dalam Josua 1 : 3 - 6;
         Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu
         Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah kujanjikan
         kepada Musa. Dari padang gurun dan gunung Libanon
         yang sebelah sana itu sampai ke sungai besar, yakni
         sungai Efrat, seluruh tanah orang Het, sampai ke Laut
         Besar di sebelah matahari terbenam, semuanya itu akan
         menjadi daerahmu.Seorangpun tidak akan dapat bertahan
         menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku
         menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau;
         Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan
         meninggalkan engkau. Kuatkan dan teguhkanlah hatimu,
         sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki
         negeri yang Kujanjikan.

Firman ini sudah 2 kali Tuhan nyatakan. Bayangkan saja kalau satu negeri Tuhan
hendak berikan, berapa banyak gereja GBI ROCK yang harus disediakan untuk
menampung jiwa-jiwa?