DUNIA DI AMBANG KEHANCURAN

Akankah The Lost Atlantic Surga yang hilang yang telah ditemukan akan kembali hilang untuk selama-lamanya?

Menjelang akhir zaman banyak penyingkapan yang Tuhan berikan,

memang selalu ada doa yang duluan terjadi yang tiba-tiba selalu

ingin di doakan. Seperti saat Tuhan hendak memberitahukan padaku

tentang satriya piningit saat itu doa yang kunaikan menjadi

permohonan bagi penyingkapan sesuatu yang baru untukku.

Memang aku belum mengetahui tentang adanya ramalan itu, padahal

bagi orang lain hal itu sudah menjadi buah bibir begitu lama. Setelah

aku search di mbah google wah… rame banget.

Kemudian ada penemuan baru tentang  Atlantis yang hilang waktu itu

saya diberitahu adanya penemuan itu yang telah beredar bukunya

waktu itu aku juga ingin mengetahui, kucari bukunya tidak kudapatkan

hal itu sudah lama berlalu, kemudian baru-baru ini aku jadi ingin tau

tentang taman Edan yang pernah ada di bumi ini, lalu aku tanyakan

pada Tuhan  dimana letak taman Eden, beberapa waktu kemudian tidak

begitu lama tidak sampai sebulan, barangkali cuma lewat beberapa

minggu setelah saya tanyakan, tiba-tiba aku melihat ada buku Atlantic

tersebut, saya beli ternyata di buku itu ada dikatakan Indonesia adalah

tempat Eden surga yang hilang itu berada. Tetapi dimana persisnya belum

jelas, tidak dikasi tahu letak taman Eden itu, sepertinya masih dirahasiakan.

Mungkin inilah juga sebabnya mengapa Indonesia dipilih Tuhan menjadi

Kerajaan Imam. Karena taman Eden, Adam dan Hawa manusia pertama

ada di bumi Indonesia.  Aku penasaran karena tidak dikasih tahu dimana

letak taman itu dengan jelas maka aku telusuri lebih lanjut apa yang

dikatakan di Alkitab mengenai taman Eden Kej 1:10,

      Ada suatu sungai mengalir dari Eden untuk membasahi

      taman itu dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat

      cabang. Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengelilingi

      seluruh tanah Hawila, tempat emas ada. Dan emas dari negeri

      itu baik; disana ada damar bedolah dan batu krisopras.

Pulau Sumatera memang dikenal sebagai pulau yang memiliki banyak

emasnya sehingga pulau ini juga dinamai dengan nama lain Swarna

dwipa yang artinya adalah pulau emas. Bahkan ada suatu tempat tidak

jauh dari tempat tinggal Elia lebih kurang 30 km jauhnya ada sebuah

daerah yang dulunya banyak ditemukan perak dan ada juga emasnya

ditemukan begitu saja diatas tanah, peraknya terhampar diatas tanah

sehingga tempat itu dinamai Hamparan Perak. Kalau anda melihat

peta kota Medan maka anda akan menemukan nama tempat itu, tetapi

sekarang tentu saja sudah habis perak dan emasnya diambil orang hanya

tinggal namanya saja yang masih tertera di dalam peta.

Memang Indonesia kaya… suatu negeri yang sangat kaya mulai dari

Sabang tanah Aceh ada emasnya sampai ke Marauke tanah Papua disana

juga ada emasnya.

Nah di Sumatera Utara ini ada juga sungai yang ada emasnya yaitu sungai

Batang Gadis, ada juga beberapa sungai-sungai lain di tempat ini.

Di Sumatera Utara ini juga ada beberapa jenis pohon penghasil Damar

yaitu pohon Gaharu dan pohon Kemenyen yang merupakan pohon yang

menghasilkan wangi-wangian. Kemenyen kwalitas terbaik ada di Sumatera

Utara. Lagi pula di Sumatera Utara ini ditemukan juga benda prasejarah

seperti Menhir, Punden Berundak, Arca Megalitik, Tangga Batu, Dolmen,

Bejana Batu, Sarkofagus(wadah kubur). Semua benda peninggalan

Prasejarah ini masih ditemukan di pulau Samosir yang berada di tengah

Danau Toba, juga ditemukan di Nias, dan di Toraja sampai ke Nusa

Tenggara bahkan sampai sekarang peninggalan Megalitik tersebut masih

terus dibuat dan digunakan masyarakat setempat.

Orang Batak juga pintar memainkan alat musik suling di setiap lagu mereka

pasti di selingi suara suling mungkin mereka ini keturunan dari Yubal,

Kejadian 4 : 21 ;

             Nama adiknya ialah Yubal; dialah yang menjadi bapa semua

             orang yang memainkan kecapi dan suling.

Lalu di Bali mengapa pulau Bali di sebut dengan nama Pulau Dewata?

Dewa adalah sebuah nama sebutan untuk orang yang berasal dari

tempat tinggi. Pastinya adalah nama sebutan untuk anak-anak Allah.

Mungkin di pulau Bali inilah anak-anak Allah pernah menetap sebab

itu disebut pulau Dewata, anak-anak Allah berada di bumi tertulis di

Kejadian 6:1-2;

                Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya

              di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perem-

              puan, maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak

              perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka

              mengambil istri dari antara perempuan-perempuan

              itu, siapa saja yang disukai mereka.

            

Banyak ditemukan peninggalan peradapan masa lalu yang sangat tua

usianya di Indonesia lebih tua dari yang ada di negeri lain. Inilah yang

menjadi bukti bahwa negeri Indonesia adalah merupakan tempat lahir

peradapan dunia.
Lalu apakah sumatera utara boleh diduga menjadi tempat dimana

taman Eden itu berada?

Sub tema diatas diberi judul demikian mengingat hari perhentian yang

Tuhan tetapkan sudah semakin singkat itu artinya dunia sudah berada

di ambang kehancuran, penghukuman pada hari Tuhan akan segera

terjadi, Zefanya 1 : 2,

         Aku akan menyapu bersih segala-galanya dari atas muka

         bumi, demikianlah firman Tuhan. Aku akan menyapu

         manusia dan hewan; Aku akan menyapu burung-burung

         di udara dan ikan-ikan di laut. Aku akan merebahkan

         orang-orang fasik dan akan melenyapkan manusia dari

         atas muka bumi, demikianlah firman Tuhan.

Apa yang telah Tuhan tugaskan kepada Elia hambaNya sampai saat ini

masih belum membawa pemulihan bagi bangsa yang telah dipilihNya.

Sementara waktu sudah semakin singkat tetapi masih banyak orang-

orang percaya yang masih tenang-tenang saja setelah mengetahui

perbuatan Allah atas hambaNya Elia. Masing-masing sibuk dengan

agendanya sendiri. Kita saat ini sedang berada di ambang penentuan

mati atau hidup. Apapun yang telah anda lakukan apakah telah berhasil

menuai banyak jiwa atau berhasil mengerjakan segala sesuatu yang

Tuhan percayakan padamu atau berhasil dalam hidup yang kudus,

pertanyaannya ialah; tanpa korban penebus salah untuk mendamaikan

kesalahan manusia dimuka bumi ini, apakah mereka akan beroleh

keselamatan? Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang konsekuen

dengan firmanNya.

Maleakhi 4 : 5;

         Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu

         menjelang datangnya hari Tuhan yang besar dan dahsyat

         Itu. Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada

         anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapak-bapaknya

         supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.

Jika Elia gagal memulihkan keadaan, tidak terjadi perubahan maka

dikatakan Allah akan memukul bumi hingga musnah, sebab jika Elia

gagal berarti juga tidak akan ada korban Pendamaian bagi umat

Tuhan. Banyak yang tidak berpikir sampai kepada hal ini, terutama

hamba-hamba Tuhan juga dari orang-orang percaya sendiri masih

tidak memperhatikan ini. Mereka bahkan ada yang berusaha

menghalangi usaha Elia, sungguh heran apa mereka tak mau

masuk surga? Elia yang telah Tuhan berikan untuk menjadi

Pendamai seharusnya diusahakan umat Tuhan untuk melakukan

tugasnya sampai berhasil. 

Bangsa ini harus segera berbalik kepada Tuhan seruan ini sudah

dituliskan berabad abad lamanya Zefanya 2 : 1-3,

          Bersemangat dan berkumpullah, hai bangsa yang acuh

          tak acuh, sebelum kamu di halau seperti sekam yang

          tertiup, sebelum datang ke atasmu murka Tuhan yang

          menyala-nyala itu, sebelum datang ke atasmu hari

          kemurkaan Tuhan. Carilah Tuhan hai semua orang yang

          rendah hati di negeri, yang melakukan hukumNya;

          carilah keadilan, carilah kerendahan hati; mungkin kamu

          akan terlindung pada hari kemurkaan Tuhan           

.        

Inilah adalah kunci pertama agar bangsa ini beroleh berkat pemulihan dari

Tuhan.  Perhatikanlah bangsa Korea Selatan yang setelah menerima Tuhan

Yesus, bangsa ini diberkati secara luar biasa oleh Tuhan dalam segala hal.

Produk Samsung begitu terkenal bahkan para artisnya serta film-filmnya

jadi begitu di gandrungi sampai ke Indonesia.

Apakah Indonesia tidak ingin seperti mereka? Tuhan bahkan ingin lebih

hebat lagi memberikan berkatnya kepada Indonesia yaitu menjadi Kerajaan

Imam.

TENTANG ISRAEL

Kunci kedua agar bangsa ini beroleh berkat dari Tuhan adalah membuka

kembali hubungannya dengan bangsa Israel. Jadi hubungan bangsa ini

dengan Israel yang terputus harus dijalin kembali jika bangsa ini mau di

berkati dan dipulihkan Tuhan. Karena dari bangsa inilah mengalir berkat

Tuhan ke segala bangsa sesuai dengan firman Tuhan,

    Mazmur 134 : 3;

      Kiranya Tuhan yang menjadikan langit dan bumi memberkati

      engkau dari sion.

Juruselamat bagi umat manusia Tuhan Yesus juga berasal dari bangsa ini,

dari suku Yahudi mengalir berkat keselamatan dari Tuhan ke segala

bangsa-bangsa di dunia.

Bangsa Indonesia sangat anti dengan orang yahudi. Hal ini harus diubah

Jangan membenci  mereka tetapi sebaliknya harus memberkati mereka

dan menghormatinya sebab ada tertulis,

    Mazmur 129 : 5 – 6;

     Semua orang yang membenci sion akan mendapat malu dan akan

     mundur. Mereka seperti rumput di atas sotoh, yang menjadi layu

     sebelum dicabut.

Ini adalah janji Tuhan kepada bapa leluhur orang-orang Israel, Abraham

dan janji ini tetap berlaku kepada keturunannya yang berasal dari Isac

anak yang dijanjikan Tuhan kepada Abraham. Inilah sebabnya semua

orang dari segala bangsa harus memberkati mereka.

    Kejadian 12 : 3;

       Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan

      mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua

      kaum di muka bumi akan mendapat berkat.

Jangan memusuhi mereka, memusuhi mereka sama saja dengan memusuhi

Tuhan dan Tuhan sendiri akan menjadi musuhmu.

   Yeremia 2 : 3;

         Ketika itu Israel kudus bagi Tuhan, sebagai buah bungaran dari

         hasil tanah-Nya. Semua orang yang memakannya menjadi

         bersalah, malapetakaa menimpa mereka, demikianlah firman

         Tuhan.

   Mazmur 105 : 14;

          Ia tidak membiarkan seorangpun memeras Israel, raja-raja

          dihukum-Nya oleh karena mereka.

Jangan mengutuki mereka sebaliknya haruslah engkau memberkati mereka.

Seorang raja namanya Balak pernah mengutus nabi Tuhan Bileam untuk

mengutuki mereka lalu apa yang terjadi?

     Ulangan 23 : 4b;

          Dan karena mereka mengupah Bileam bin Beor dari Petor

           melawan engkau supaya dikutukinya engkau. Tetapi Tuhan,

           Allahmu,tidak mau mendengarkan Bileam dan Tuhan,

           Allahmu telah mengubah kutuk itu menjadi berkat bagimu

           karena Tuhan, Allahmu, mengasihi engkau.

Bangsa Indonesia harus mengetahui bahwa Israel adalah suatu bangsa

pilihan Tuhan dan sangat di sayangi Tuhan.

    Mazmur 135 : 4,

           Sebab Tuhan telah memilih Yakub bagi-Nya, Israel menjadi

          milik kesayangan-Nya.

Meskipun bangsa Israel telah ditolak menjadi Kerajaan Imam, tetapi

Allah masih tetap mengasihi mereka sampai selama-lamanya karena

 Tuhan yang disembah bangsa Israel adalah Allah yang setia.

       Mazmur 100 : 5;

            Sebab Tuhan itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya,

           dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

   

      Mazmur 37 : 28b;

             Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya, sampai

           selama-lamanya mereka akan terpelihara.

         

       Mazmur 98 : 3;

           Ia mengingat kasih setia dan kesetiaan-Nya terhadap kaum

           Israel.

Begitu besar kasih Tuhan kepada bangsa Israel, sehingga Tuhan yang

Empunya semesta alam memberikan tanah Kanaan kepada bangsa ini.

      Mazmur 105 : 11;

             Firman-Nya : Kepadamu akan kuberikan tanah Kanaan,

            sebagai milik pusaka yang ditentukan bagimu.

Bangsa Kanaan itu sebenarnya tidak memiliki tempat atau tanah

lagi untuk didiami. Jadi tidak perlu lagi adanya peperangan untuk

berebut wilayah dengan bangsa Israel. Sebab tanah yang mereka

tempati adalah milik Tuhan dan Tuhan telah memberikannya kepada

Israel. Jadi kalau Israel hendak mendudukinya tidak ada salahnya

bukan? Mengingat Tuhan telah memberikan tanah itu bagi Israel.

Kalau Kanaan  memberikan wilayah yang hendak diambil alih oleh

orang-orang Israel yang memang milik mereka dengan sukarela

tentu tidak akan terjadi kekacauan perang yang merengut banyak

korban. Kalaulah orang filistin mau mengalah terhadap orang-orang

Israel tentu tidak terjadi peperangan demi peperangan hanya karena

ingin menguasai wilayah yang menyebabkan banyak korban jiwa

berjatuhan.

Jadi jangan mengingini tanah yang telah Tuhan berikan kepada

bangsa Israel. Bahkan Tuhan berfirman mengenai hal ini siapa yang

coba-coba membagi-bagi tanah milik Israel yang telah Tuhan

berikan akan dihukum Tuhan. Pemimpin-pemimpin dunia harus

perhatikan hal ini.

       Yoel 3 : 2;

          Aku akan mengumpulkan segala bangsa dan akan membawa

          mereka turun ke lembah Yosafat; Aku akan beperkara dengan

          mereka disana mengenai umat-Ku dan milik-Ku sendiri, Israel,

          oleh karena mereka mencerai-beraikannya ke antara bangsa

          bangsa dan membagi-bagikan tanah-Ku.

Berkat dari Tuhan atas bangsa Israel begitu besar, Tuhan sendiri berjanji

bahwa mereka akan dijadikan kepala. Janji ini sudah digenapi Tuhan

sampai kepada keturunannya saat ini.

     Ulangan 28 : 13;

          Tuhan akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan

         menjadi ekor, engkau tetap akan naik dan bukan turun,

         apabila engkau mendengarkan perintah Tuhan Allahmu.

Kita lihat orang-orang yahudilah yang lebih banyak diberkati Tuhan

daripada suku-suku bangsa yang lain di dunia ini.

Jadi kalau bangsa Israel dipakai Tuhan sedemikian rupa sebagai

penyalur berkat Tuhan bagi bangsa-bangsa maka Indonesia sudah

seharusnya menjalin hubungan yang baik dengan bangsa ini, supaya

berkat dari Tuhan juga mengalir kepada bangsa ini.

Hamba-hamba Tuhan masih ada yang tidak mengerti akan hal ini.

Seharusnya saat perayaan hari Raya Pondok Daun orang-orang percaya

harus datang ke Yerusalem dengan membawa persembahan supaya

mereka diberkati Tuhan. Tetapi ada hamba-hamba Tuhan yang berkata;

“kan sudah ada Tuhan Yesus untuk apa lagi kita ke Yerusalem? Tuhan

Yesus sudah ada didalam hidup kita untuk memberkati kita.”

Memang Tuhan Yesus sudah datang kepada anda untuk memberkati,

tetapi masih ada baiknya jika anda ke Yerusalem dan memberkati

mereka karena hal ini; Kejadian 12 : 3. Lagipula anda harus

mengingat segala berkat yang telah anda terima berasal dari nenek

moyang mereka jadi hendaklah anda tahu untuk membalas budi

dengan cara berziarah kesana dengan membawa persembahan.

Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang tahu membalas budi maka

kita juga harus seperti itu. Orang china pada umumnya seperti itu suka

mengingat untuk balas budi. Karena itu ajaran guru spiritual mereka

Kong hu cu, selain balas budi mereka juga diajarkan untuk berbakti

kepada orang tua, salah satu caranya yaitu berziarah ke makam orang

tua yang telah meninggal, setiap tahunnya. Aku melihat tidak hanya

orang China saja yang seperti itu. Hampir semua orang di luar orang

China juga melakukannya. Jadi kalau Yerusalem adalah tempat dimana

Tuhanmu lahir dan juga mati, mengapa tidak berziarah juga kesana?

Tuhanmu lebih besar daripada orang tuamu.

Kita akan memasuki tahun yang baru yaitu tahun 2015, ini adalah tahun

anugerah. Angka lima adalah angka anugerah, kita perlu anugerah Tuhan

dan ini sudah direncanakan Tuhan. Jadi tidak ada kegagalan bagi umat

Tuhan.

      Mazmur 20 : 7;

          Sekarang aku tahu, bahwa Tuhan memberi kemenangan kepada

           orang yang diurapi-Nya. Dan menjawabnya dari sorga-Nya

           yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang oleh

           tangan kanan-Nya.

Jika melalui perkataan yang telah kutuliskan tidak membawa hujan

pertobatan maka aku akan BERTINDAK seperti yang disarankan oleh

bapak Reinhard Bonnke. Elia kan belum bertindak dan ia harus bertindak.

Kemenangan sudah Tuhan sediakan bagi kita, kita hanya perlu bertindak.

Itulah janji yang Tuhan berikan kepada Elia yang juga disebut Yosua yang

dahulu merebut kota Yerikho bagi Tuhan, sekarang Josua akan merebut

Indonesia bagi Tuhan. Kita adalah JOSHUA GENERATION.

     Yosua 1 : 3,5;

             Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu kuberikan

             kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.

             Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau

             seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah

             Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan

             engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.

Perhatikan yang diperbuat Tuhan kepada bangsa-bangsa yang tidak

menyongsong mereka;

       Ulangan 23 : 3;

             Seorang Amon atau seorang Moab janganlah masuk jemaah

            Tuhan, bahkan keturunannya yang kesepuluh pun tidak boleh

             masuk jemaah Tuhan sampai selama-lamanya, karena mereka

             tidak menyongsong kamu dengan roti dan air pada waktu

             perjalananmu keluar dari Mesir, dan karena mereka mengupah

            Bileam bin Beor dari Petor untuk melawan engkau.

Dan kepada bangsa yang menerima mereka; 

       Ulangan 23 : 7b;

             Janganlah engkau menganggap keji orang mesir, sebab engkau pun

            dahulu adalah orang asing di negerinya. Anak-anak yang lahir

            bagi mereka dalam keturunan yang ketiga, boleh masuk jemaah

            Tuhan.

Disini Tuhan mengajarkan kepada orang Israel agar ingat membalas

budi kepada orang Mesir. Jadi kalau anda membuat kebaikan Tuhanlah

yang akan membalas kebaikanmu karena Tuhan tahu balas budi.

Segala bangsa jika ingin diberkati Tuhan harus membuka negerinya untuk

dilawat Tuhan lewat hamba-Nya Elia dan gereja-gereja Tuhan harus ikut

berperang untuk menuai jiwa-jiwa karena Elia akan menuai jiwa-jiwa

yang berlimpah-limpah bagi gereja yang turut berperang. Peperangan yang
akan kita lakukan adalah peperangan seperti yang tertulis dalam Efesus 6:12
               

          Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah

          dan daging (manusia), tetapi melawan pemerintah-

          pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan

          penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan

          roh-roh jahat di udara.

Jadi bukan dengan cara membantai orang-orang yang tidak seiman lewat

senjata atau bom, tetapi lewat doa-doa gereja-gereja Tuhan yang mau

turut serta ambil bagian dalam doa peperangan. Berdoa sajalah….dan

bukalah jalan bagi Elia untuk bersaksi maka Tuhan akan memberikan

kemenangan….penuaian jiwa-jiwa karena Tuhanlah yang akan berperang

melepaskan roh-roh jahat yang membelenggu manusia yang membuat

manusia tidak percaya Yesus adalah Tuhan. Yosua 10:14b;

          Sebab yang berperang untuk orang Israel adalah Tuhan.

Bersambung…..